Daya Tarik yang Dimiliki Museum Mandar

1. Bangunan Museum Merupakan Bekas Rumah Sakit

Museum bersejarah ini merupakan sebuah museum umum spaceman di mana pendiriannya adalah berdasarkan ketentuan berasal dari Seminar Kebudayaan I yang ditunaikan di tanggal 2 Agustus 1984. Museum Mandar pada awalannya dikelola oleh swasta atau yayasan. Setelah itu museum berubah jadi museum daerah.

Berdasarkan ketentuan berasal dari bupati atau kepala daerah Majene tingkat II di th. 1989, museum selanjutnya berubah sebagai museum daerah Majene tingkat II kabupaten. Museum yang ada di Sulawesi Barat ini merupakan milik pemerintah kabupaten setempat dan pengelolanya adalah UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah).

Museum bersejarah ini duduki bekas bangunan Boyang Tomonge di masa kolonial dan digunakan sebagai bangunan tempat tinggal sakit tingkat umum yang pertama kali ada di Kabupaten Majene. Bangunan selanjutnya didirikan di th. 1900 dan jadi salah satu saksi bisu berasal dari perjuangan rakyat di masa dulu di dalam melawan penjajah.

2. Mempunyai Beragam Koleksi Benda Peninggalan Sejarah

Saksi bisu penduduk Majene di masa dahulu ini situs slot resmi membawa dua ruangan yang berada di bagian kiri bangunan. Di di dalam ruangan pertama terkandung koleksi baju pengantin berasal dari kalangan raja dan juga bangsawan. Selain itu, ada juga alat musik tradisional serta topi.

Ruangan ke-2 di Museum Mandar terkandung peta wilayah berasal dari Kerajaan Sendan, Kerajaan Banggae, dan Kerajaan Pamboang. Ada juga gambar silsilah para raja berasal dari Kerajaan Balanipa terasa berasal dari raja pertama sampai bersama raja yang terakhir. Di di dalam koridor terkandung banyak variasi sarana sterilisasi untuk alat medis.

Selain itu, terkandung juga area penyimpanan bendera berasal dari Kerajaan Sendana, Kerajaan Pamboang, dan Kerajaan Banggae.

Terdapat foto-foto hasil jepretan di th. 1926-1935 dan peralatan tempat tinggal sakit di bagian ujung koridor. Di bagian kanan bangunan juga ada ruangan yang berisikan miniatur berasal dari tempat tinggal rutinitas dan koleksi sarung.

3. Karakteristik Bangunan Sangat Apik

Bangunan museum yang di dalamnya punyai koleksi 1.304 buah yang meliputi koleksi biologi, sejarah, filologi, heraldik, teknologi, seni rupa, keramik, etnografi, geografi, geologi, sampai arkeologi ini membawa karakteristik bangunan yang benar-benar apik. Bentuk bangunan museum memanjang bersama karakteristik yang unik.

Di bagian depan Museum Mandar terkandung tulisan besar bertuliskan nama museum bersama alamat slot qris di bagian bawahnya. Warna cat tembok bangunannya krem bersama hiasan batu bata berwarna merah oranye di bagian temboknya. Terdapat beberapa jendela yang mengelilingi bangunan yang berwarna abu-abu muda.

Jika dicermati secara keseluruhan, bangunan museum nampak layaknya bangunan khas kolonial Belanda supaya punyai ciri khas tersendiri.

Di bawah plakat bertuliskan nama museum, terkandung pagar berukuran pendek bersama warna khas putih di bagian atas dan abu-abu muda di bagian bawah yang mengelilingi bangunan museum.